Polda Jateng Tindak Tegas Tiga Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur

Rabu, 13 November 2024 - 02:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA SEMARANG JATENG, BERITAFAKTA.ID – Polda Jawa Tengah mengungkap kasus pelecehan seksual terhadap anak di Purworejo yang dialami oleh dua orang korban perempuan di bawah umur. Ditreskrimum Polda Jateng juga telah menetap 3 orang tersangka atas kasus yang terdiri dari dua laporan polisi tersebut.

Hal itu diungkapkan Waka Polda Jateng Brigjen Pol Agus Suryonugroho dalam konferensi pers ungkap kasus persetubuhan dan kekerasan seksual terhadap anak di Mapolda Jateng pada hari Senin, (11/11/2024) pagi. Kegiatan itu turut dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi.

Tiga tersangka yang ditangkap meliputi tiga laki-laki berinisial AIS (19) yang ditetapkan sebagai anak berkonflik dengan hukum atas korban DSA (15), dan PAP (15) serta FMR (14) atas korban KSH (17).

“Kasus ini dipecah menjadi dua laporan polisi, Ada tiga anak berkonflik dengan hukum,” kata Wakapolda Jateng Brigjen Pol Agus Suryonugroho didampingi Dirreskrimum Kombes Pol Dwi Subagio dan Kabidhumas Kombes Pol Artanto.

Kasus pertama yang menimpa korban DSA dilakukan oleh AIS dengan modus memperdaya korban, Korban diajak ke rumah kosong milik paman AIS lalu dilecehkan selama pertengahan tahun 2022 hingga Juni 2023.

Modus yang dilakukan selama melakukan pelecehan seksual, AIS memanipulasi korban dengan bujuk rayu dan pemaksaan terhadap korban selama pelecehan seksual terjadi.
Hal itu dilakukan sebanyak 5 kali hingga korban akhirnya hamil dan melahirkan lalu keduanya dinikahkan secara siri oleh perangkat desa.

“Perangkat desa setempat, Ketua RT dan Kyai yang menikahkan sudah kami periksa,” terang Wakapolda.

Sedangkan kasus kedua yang menimpa korban KSH dengan tersangka PAP dan FMR dilakukan pada 16 Januari 2024. Modusnya, kedua pelaku memperkosa korban disebuah warung kosong di Kecamatan Bayan Purworjeo usai diajak jalan-jalan berboncengan motor bertiga ke alun-alun Purworejo.

Di warung kosong itu, korban disetubuhi oleh PAP secara paksa dengan cara membentak korban. Usai melakukan pelecehan terhadap korban, PAP juga menawari FMR untuk melakukan persetubuhan.

PAP melakukan pelecehan ke korban sebanyak dua kali, sedangkan FMR mengaku hanya sekali. Perbuatan itu sempat diketahui oleh pemilik warung yang kemudian melaporkan kepada perangkat desa setempat.

“Kita telah periksa 14 orang saksi mulai dari pelapor, keluarga korban, perangkat desa, hingga pemilik warung,” jelasnya.

Ditegaskan bahwa penanganan kasus tersebut akan menjunjung tinggi sistem peradilan pidana anak serta mengutamakan hak-hak terbaik bagi anak yang berkonflik hukum dalam peradilan pidana.

Pihaknya juga akan melakukan pendampingan terhadap para pelaku saat menjalani pemeriksaan dan konseling terhadap para korban untuk memulihkan kondisi psikisnya.

Para pelaku dijerat beberapa pasal di antaranya Undang-undang Nomor 12 tahun 2022 tentang tindak pidana kekerasan seksual dengan ancaman hukuman 12 tahun.

Demi mencegah kasus serupa terulang lagi, Wakapolda menghimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan pergaulan anaknya.

“Kepada masyarakat khususnya para orang tua kami himbau agar lebih memperhatikan pergaulan putra putrinya di lingkungan keluarga dan sekitarnya,”

Sementara Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi. mengatakan, dirinya akan mengawal kasus ini, Pihaknya juga bakal terjun langsung ke Purworejo untuk menemui korban.

Dirinya turut menghimbau kepada masyarakat bila mengetahui atau mengalami kasus kekerasan yang melibatkan perempuan dan anak agar tidak ragu untuk melapor.

“Bisa lapor ke polisi atau melalui Call center kami di Sapa 129 atau melalui whatsapp di nomor 08-111-129-129,” tandasnya.

Berita Terkait

Meski Dilarang, Rokok Ilegal Luffman & Hmind Tanpa Pita Cukai Terus Beredar di Pasaran Batam, di Grosir dan Warung Kaki Lima
Aksi GWI Banten Gelar Bukber, Ta’jil dan Santunan Anak Yatim
Irjen Pol Asep Safrudin Kpolda Kepri Terima Audiensi Pasis Sesko TNI: Perkuat Sinergi Untuk Keamanan Wilayah
Rutan Batam Menghadiri Secara Virtual Apel Pelepasan Mudik Bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 H / 2025
Jimmy Direktur PT Alfinky Multi Berkat, Bersama Maggie , Turun Langsung Ke Baloi Kolam RT 03 Untuk Silaturahmi dan Proses Verifikasi Konspensasi
Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Candi 2025”,Polres Banjarnegara Siapkan 292 Personil Gabungan Untuk Pengamanan Idul Fitri 1446 H
Meski Bulan Ramadhan, Gelper Sky Villa Yang Berada Di Nagoya Batam, Tetap Beroperasi
Alhamdulillaah Pasar Anyar Sudah Rapi, Terimakasih Untuk Pemkot Tangerang & Dirut Pasar Jaya Titin Mulyati
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Maret 2025 - 16:55 WIB

Meski Dilarang, Rokok Ilegal Luffman & Hmind Tanpa Pita Cukai Terus Beredar di Pasaran Batam, di Grosir dan Warung Kaki Lima

Selasa, 25 Maret 2025 - 16:44 WIB

Aksi GWI Banten Gelar Bukber, Ta’jil dan Santunan Anak Yatim

Selasa, 25 Maret 2025 - 13:02 WIB

Irjen Pol Asep Safrudin Kpolda Kepri Terima Audiensi Pasis Sesko TNI: Perkuat Sinergi Untuk Keamanan Wilayah

Minggu, 23 Maret 2025 - 10:40 WIB

Rutan Batam Menghadiri Secara Virtual Apel Pelepasan Mudik Bersama Hari Raya Idul Fitri 1446 H / 2025

Jumat, 21 Maret 2025 - 19:32 WIB

Jimmy Direktur PT Alfinky Multi Berkat, Bersama Maggie , Turun Langsung Ke Baloi Kolam RT 03 Untuk Silaturahmi dan Proses Verifikasi Konspensasi

Berita Terbaru

Umum

Santunan Anak Yatim dari PT Askara Mulia Sejati

Selasa, 25 Mar 2025 - 19:25 WIB