Kementerian PU Lakukan Tanggapan Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT

Sabtu, 16 November 2024 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta,Beritafakta.id  – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus melakukan upaya penanganan tanggap darurat pascabencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terjadi pada Minggu dini hari (3/11/2024) lalu. Dukungan prasarana telah dilakukan Kementerian PU bersama BNPB, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman serta Kemensos dengan menyalurkan layanan air bersih dan sanitasi ke lokasi-lokasi pengungsian korban bencana, termasuk memobilisasi alat-alat berat untuk membuka kembali akses masyarakat dan membersihkan material debu vulkanik yang menutupi jalan.

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengatakan penanganan cepat dan bantuan tanggap darurat pascabencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki telah dilakukan Kementerian PU dengan melibatkan seluruh Unit Organisasi. Dukungan penanganan berupa membantu evakuasi korban terdampak, memulihkan jalur logistik dengan pembersihan jalan, dan mendukung prasarana air bersih dan sanitasi di lokasi pengungsian, termasuk titik-titik konsentrasi warga.

“Yang tidak kalah penting perbaikan sarana dan prasarana publik sebagai upaya pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat seperti perbaikan sekolah, pasar, tempat peribadatan, dan puskesmas,” kata Menteri Dody.

Kementerian PU telah memobilisasi alat berat yang difokuskan untuk membersihkan material vulkanik gunung merapi serta membuka jalan akses untuk mengalirkan bantuan dan logistik. Adapun alat berat dikerahkan meliputi 2 unit wheel loader untuk pembersihan material vulkanik, 3 unit water tank untuk penyiraman badan jalan, 3 unit truck crane, dan 2 unit dump truck untuk kegiatan pengangkutan material. Selain itu juga dilakukan pengerahan tenaga kerja sebanyak 20 orang yang sudah standby di lapangan yang dilengkapi dengan alat berat dan alat kerja.

Salah satu titik yang menjadi fokus penanganan adalah membuka kembali akses jalan nasional ruas Waerunu – Larantuka yang tertutup debu lumpur vulkanik dan pohon tumbang, tepatnya di KM 217+100-KM 232+000. Ruas Waerunu – Larantuka merupakan akses utama dari Kota Maumere menuju Larantuka atau sebaliknya. (*)

Berita Terkait

HKI Sabet Penghargaan BILA 2025, Dorong Efisiensi Logistik Lewat Jalan Tol
PLN Icon Plus dan RS Mayapada IKN Bersinergi Wujudkan Layanan Kesehatan Digital di IKN
Kementerian PU Siapkan 5.755 Alat Berat dan Ribuan Personel Antisipasi Cuaca Ekstrem Akhir 2025
Lotte Chemical Investasi Rp62 Triliun, Dorong Hilirisasi dan Lapangan Kerja di Indonesia
PANRB Tekankan Kolaborasi dan Inovasi untuk Program Berkualitas dan Berdampak
Energi Surya Pertamina Hidupkan Harapan Baru Penyintas ODGJ di Bandung Barat
Pertamina Eco RunFest 2025 Dorong Masyarakat Lari Tanpa Jejak Karbon
DPD RI dan Media Kreatif Sinergikan Komunikasi Publik untuk Penguatan Aspirasi Daerah
Berita ini 25 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 16:21 WIB

HKI Sabet Penghargaan BILA 2025, Dorong Efisiensi Logistik Lewat Jalan Tol

Jumat, 7 November 2025 - 16:03 WIB

PLN Icon Plus dan RS Mayapada IKN Bersinergi Wujudkan Layanan Kesehatan Digital di IKN

Jumat, 7 November 2025 - 15:28 WIB

Kementerian PU Siapkan 5.755 Alat Berat dan Ribuan Personel Antisipasi Cuaca Ekstrem Akhir 2025

Jumat, 7 November 2025 - 15:20 WIB

Lotte Chemical Investasi Rp62 Triliun, Dorong Hilirisasi dan Lapangan Kerja di Indonesia

Jumat, 7 November 2025 - 14:58 WIB

Energi Surya Pertamina Hidupkan Harapan Baru Penyintas ODGJ di Bandung Barat

Berita Terbaru