Pj Bupati Brebes Takziah Ke Korban Terseret Banjir

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Brebes, Beritafakta.id – Penjabat Bupati Brebes Ir Djoko Gunawan MT takziyah usai mendapat laporan ada seorang warga Desa Wlahar, Kecamatan Larangan, Brebes. Korban ditemukan meninggal setelah dilaporkan hilang pada Minggu (19/1/2025) petang akibat terperosok dan terseret arus saat hujan hendak menyeberangi sungai dari Jembatan Pemali menuju pulang ke rumahnya.

Mendapat laporan tersebut, usai meninjau banjir di Dukuh Bayur, Desa Bojong Kecamatan Jatibarang, Pj Bupati Brebes langsung bergegas menuju rumah duka di Desa Wlahar, Kecamatan Larangan didampingi Plt Kalakhar BPBD Brebes, Kepala Dinperwaskim, Kepala DPSDAPR, Plt Kepala DPU dan pejabat lainnya menyambangi rumah duka setelah jasad korban ditemukan dan akan dimakamkan di area pemakaman umum desa setempat, Senin (20/1/2025) siang.

Camat Larangan Eni Listiana, mengatakan korban bernama Sahroni (34). Dia dilaporkan hilang setelah terperosok lalu terseret banjir pada Minggu (19/1/2025) petang. Saat itu Sahroni disebut hendak menyeberang sungai yang sedang banjir akibat hujan beberapa jam sebelumnya.

Menurut Carilah (istri Korban), kejadiannya bermula saat korban mengantarkan gas dari rumah majikannya di Desa Marga Ayu, pada Minggu (19/1/2025) petang, sekitar pukul 18.30 WIB.

Carilah menuturkan majikannya sempat meminta korban agar tidak pulang dulu. Namun saat itu korban tetap nekat pulang dan menyeberang sungai lewat jembatan. Saat melintas di pinggir jembatan, korban terperosok lalu terbawa arus sungai.

“Korban saat itu dari rumah majikan di Desa Marga Ayu, setelah mengantar gas. Saat melintas jalan pinggir jembatan, dia tidak tahu kalau di situ dalam dan akhirnya hanyut tenggelam,” kata istri Korban.

Korban dinyatakan hilang setelah keluarganya mengabarkan korban tidak pulang. Pagi tadi, jasad korban ditemukan di area yang sempat kebanjiran.

Oleh warga, jenazah korban lalu dievakuasi, dan diantar pulang untuk dimandikan dan dimakamkan.

Untuk diketahui, Desa Wlahar termasuk salah satu desa yang kebanjiran akibat meluapnya Sungai Pemali pada Minggu (19/1/2025) dini hari. Ratusan rumah dan puluhan kandang hewan ternak sapi di desa tersebut ikut terendam banjir hingga ada sebagian kandang yang hancur akibat terjangan luapan air sungai pemali.

Berita Terkait

Kades Termuda di Banjarnegara Resmi Pimpin Desanya,Pesan,Harapannya serta Cita Cita, Motivasi, Intuisi dan Spiritnya
GNPK-RI Brebes dan SANRANEWS Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Laporan Dugaan Pelanggaran UU ITE
Kunjungi Rutan Batam, Kakanwil Ditjenpas Kepri Berikan Pengarahan dan Penguatan Tugas dan Fungsi
LSH Brebes Desak Kejari Usut Kasus Dugaan Klaim BPJS Fiktif
Wujud Kepedulian Sosial ke Warga Dari Pengelola Pertambangan Pasir Putih Desa Kali Tengah
RSUD Brebes Buka 82 Lowongan Kerja, 800 Pelamar Lolos Seleksi Administrasi
BPD Medayu Desak Sertijab Kades Terpilih, Alasan Penataan Pemdes Bisa Tetapkan Kebijakan Strategis
Dugaan Pencemaran Limbah Industri, Petani Cimohong Brebes Menuntut Solusi dan Ganti Rugi
Berita ini 516 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:48 WIB

Kades Termuda di Banjarnegara Resmi Pimpin Desanya,Pesan,Harapannya serta Cita Cita, Motivasi, Intuisi dan Spiritnya

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:23 WIB

GNPK-RI Brebes dan SANRANEWS Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Laporan Dugaan Pelanggaran UU ITE

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:26 WIB

Kunjungi Rutan Batam, Kakanwil Ditjenpas Kepri Berikan Pengarahan dan Penguatan Tugas dan Fungsi

Jumat, 7 Februari 2025 - 11:39 WIB

LSH Brebes Desak Kejari Usut Kasus Dugaan Klaim BPJS Fiktif

Kamis, 6 Februari 2025 - 21:12 WIB

Wujud Kepedulian Sosial ke Warga Dari Pengelola Pertambangan Pasir Putih Desa Kali Tengah

Berita Terbaru