Jakarta, beritafakta.id- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Pergerakan Milenial Nusantara (DPP Permana), mengecam radikalisme dan politik identitas yang dinilai dapat mengancam demokrasi (9/1/23).
Khoirul Abidin sebagai ketua umum DPP Permana, menyatakan bahwa yang menjadi ancaman demokrasi saat ini adalah pemikiran radikal dan politik identitas, yang mana mereka mencari dukungan dengan cara memecah belah.
Saat dimintai keterangan pemuda yang akrab disapa Cak Abid mengatakan “pemikiran radikal adalah orang yang hanya melihat sesuatu dari satu sudut pandang yang ia yakini, hal tersebut yang mendasari terorisme melakukan teror, sedangkan politik identitas juga hampir memiliki pola yang sama” ujar Cak Abid.
Lebih lanjut, cak Abid menegaskan pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam menanggulangi virus intoleran dan radikal “itulah pentingnya pendidikan Pancasila selalu diajarkan dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi, karena hanya nilai-nilai Pancasila yang dapat menyatukan perbedaan” tambahnya.
Cak Abid mengajak, penguatan spirit kebangsaan dan wawasan nilai-nilai pancasila patuh digelorakan lagi ditengah kehidupan masyarakat.
Bersama DPP Permana cak Abid juga aktif menggelar agenda seminar dan beberapa pertemuan lainnya, dengan tujuan menamakan nilai-nilai Pancasila untuk anak-anak muda dengan tujuan menjelaskan bahwa berbeda itu indah menolak perbedaan itu salah.
