Ombang-ambing Permasalahan Tunjangan ASN Tangsel Yang Masih Ngambang

Senin, 10 Februari 2025 - 12:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang Selatan, beritafakta.id – Tahun 2025 telah memasuki pertengahan kuartal pertama, Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bulan Desember 2024, di Tangsel masih diwarnai oleh ke salah pahaman.

Bagaimana tidak, ASN di Tangsel malah mempertahankan tunjangan di bulan Desember. Hal sebaliknya terjadi ketika Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tangsel, Eki Herdiana mengklaim bahwa pembayaran TPP bulan Desember 2024 telah dilakukan pada bulan Januari 2025.

Dengan begitu ia menyangkal bahwa itu hanya ke salah pahaman “Prinsipnya kita selalu bayar, kerja dulu baru kita bayar. Insya Allah (semua) lengkap (sudah dibayar). Coba tanyain ke bendahara ya,” ungkap Eki, pada Senin, 3 Februari 2025.

Menariknya, terdapat informasi bahwasanya ASN Tangsel justru dibuat bingung dan mempertanyakan tentang pernyataan BPKAD tersebut. Narasumber yang merupakan ASN turut angkat suara.

” TPP bulan November kami terima bulan Desember, dan Desember kami terima harusnya Januari tetapi bulan Januari 2025 tidak ada pembayaran TPP yang masuk untuk bulan Desember 2024″ ucap narasumber yang enggan disebut namanya dengan alasan keamanan.

Menurut regulasi, Tunjangan penghasilan pegawai negeri sipil (PNS) diatur di dalam di UU ASN no.5 tahun 2014. Tunjangan ini disebut juga tunjangan kinerja (Tukin).

Berkaitan dengan peraturan tersebut, perlu diketahui bahwa TPP ASN Tangsel untuk bulan Januari 2025 sudah diterima pada awal Februari 2025 lalu.

Lebih lanjut, permasalahan yang dinilai hanya salah paham, kini bak benang kusut, akankah terurai dan melahirkan keadilan yang dapat menjadi jalan tengah, kebijakan seakan menjadi jawaban.

Tak heran jika di Tangsel terjadi hal tersebut, pasalnya di pemerintahan pusat terjadi kong kalikong DPR-pemerintah memotong anggaran di berbagai sektor termasuk bus jemputan pegawai instansi kementrian yang ditiadakan, tak menjadi hal yang mengagetkan jika hal tersebut berimbas pada pemerintahan di Tangsel maupun lainnya.

Reed Yudi.

Berita Terkait

Donasi Palestina, Wurja Sampaikan Empati
Aktivitas Tambang di Warak Salatiga Menuai Polemik, DPRD Sidak Lokasi
Rumahnya Ludes Terbakar, Tinggal Sisa Baju yang di Pakai
Aksi Mulia Polisi Bantu Ibu-Anak yang Kehabisan Tiket Bus Mudik
Setelah Sukses Dengan Pagelaran Wayang, Kartasura Akan Menyuguhkan Gebrakan Baru Ketoprak Babad Kartasura
Siap Layani Pemudik, Kapolres Brebes Cek Kesiapan Operator Layanan Mudik 110
Puluhan Mantan Anggota DPRD Jateng Kembalikan Rp. 2,3 Miliar Hasil Korupsi
Setelah Skandal Korupsi Pertamina, Penyelewengan Pertalite di Brebes Terungkap
Berita ini 96 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 21:49 WIB

Donasi Palestina, Wurja Sampaikan Empati

Senin, 17 Maret 2025 - 15:40 WIB

Aktivitas Tambang di Warak Salatiga Menuai Polemik, DPRD Sidak Lokasi

Senin, 17 Maret 2025 - 15:39 WIB

Rumahnya Ludes Terbakar, Tinggal Sisa Baju yang di Pakai

Minggu, 16 Maret 2025 - 16:20 WIB

Setelah Sukses Dengan Pagelaran Wayang, Kartasura Akan Menyuguhkan Gebrakan Baru Ketoprak Babad Kartasura

Minggu, 16 Maret 2025 - 14:24 WIB

Siap Layani Pemudik, Kapolres Brebes Cek Kesiapan Operator Layanan Mudik 110

Berita Terbaru

Berita

Donasi Palestina, Wurja Sampaikan Empati

Senin, 17 Mar 2025 - 21:49 WIB

Berita

Rumahnya Ludes Terbakar, Tinggal Sisa Baju yang di Pakai

Senin, 17 Mar 2025 - 15:39 WIB